10 Manfaat Menanam Pohon Bidara Depan Rumah

Table of Contents
Manfaat Menanam Pohon Bidara Depan Rumah

Saya pernah baca sebuah pepatah yang bilang, “Kalau kamu ingin hidup tenang, tanamlah pohon.” Awalnya saya anggap itu cuma metafora. Tapi setelah saya benar-benar menanam pohon bidara di depan rumah, saya sadar ternyata pepatah itu benar adanya.

Menanam pohon bidara bukan cuma soal menghijaukan rumah. Ada banyak manfaat tersembunyi yang baru saya sadari seiring waktu. 

Nah, disini saya ingin berbagi pengalaman pribadi saya sekaligus memberi 10 alasan kenapa kamu juga harus mempertimbangkan menanam pohon bidara di depan rumah.

Manfaat Menanam Pohon Bidara Depan Rumah

1. Perlindungan dari Hal-Hal Gaib

Saya nggak mau terdengar mistis, tapi jujur saja, salah satu alasan awal saya menanam pohon bidara adalah karena banyak orang bilang kalau pohon ini bisa menangkal gangguan jin dan sihir.

Dalam Islam, daun bidara memang sering digunakan dalam proses ruqyah dan mandi jenazah. Rasanya lebih tenang aja kalau rumah punya “benteng alami” semacam ini. Bukan bermaksud percaya takhayul, tapi saya anggap ini bagian dari ikhtiar.

2. Rumah Jadi Lebih Adem

Setelah pohonnya mulai tumbuh besar, saya baru benar-benar merasakan efeknya. Bagian depan rumah jadi lebih teduh, sinar matahari nggak terlalu nyelekit lagi kalau siang.

Saya tinggal di daerah yang lumayan panas, jadi keteduhan dari pohon bidara ini benar-benar menyenangkan. Udara pun terasa lebih sejuk, terutama pas sore hari sambil ngopi-ngopi depan rumah.

3. Udara Lebih Bersih dan Segar

Kita semua tahu pohon itu menyerap CO2 dan menghasilkan oksigen. Tapi saya nggak nyangka pohon bidara juga cukup efektif untuk menyaring debu.

Saya perhatiin, sejak ada pohon ini, bagian depan rumah nggak seberdebu dulu. Kayaknya daunnya yang lebat cukup ampuh menangkap partikel halus dari jalanan.

4. Punya “Apotek Hidup” Sendiri

Ini salah satu alasan yang paling saya suka. Daun bidara itu punya banyak manfaat kesehatan. Beberapa orang pakai untuk mengatasi jerawat, gatal-gatal, bahkan stres dan insomnia.

Saya sendiri pernah pakai air rebusan daun bidara untuk cuci muka waktu lagi jerawatan parah. Hasilnya lumayan banget. Dan karena saya punya pohonnya sendiri, saya tinggal petik gratis dan segar.

5. Bikin Rumah Makin Cantik

Secara estetika, pohon bidara itu nggak kalah keren dari tanaman hias mahal. Bentuknya simpel, daunnya kecil-kecil, dan rapi. Kalau dirawat dengan baik, pohon ini bisa jadi daya tarik tersendiri di depan rumah.

Saya sering dapat komentar dari tamu atau tetangga, “Eh, pohon ini bagus ya. Pohon apa sih?” Rasanya bangga juga bisa bikin rumah jadi lebih menarik dengan cara yang alami.

6. Mengusir Serangga Secara Alami

Saya pernah baca kalau daun bidara punya aroma khas yang nggak disukai serangga tertentu, terutama nyamuk. Dan memang, sejak saya punya pohon bidara, jumlah nyamuk di sekitar teras rumah berkurang.

Bukan berarti 100% bebas nyamuk ya, tapi cukup terasa efeknya. Buat saya, ini bonus besar apalagi saya nggak perlu lagi pakai obat nyamuk kimia yang baunya bikin pusing.

7. Punya Nilai Ibadah

Yang ini agak personal buat saya. Sebagai muslim, saya merasa menanam pohon bidara itu punya nilai ibadah tersendiri. 

Karena daunnya bisa digunakan untuk keperluan keagamaan seperti ruqyah atau perawatan jenazah, saya merasa ada keberkahan tersendiri dari menanam pohon ini.

Bahkan saya pernah kasih daun bidara ke tetangga yang butuh untuk keperluan ruqyah. Rasanya senang bisa membantu, apalagi dari tanaman yang saya rawat sendiri.

8. Gampang Dirawat

Buat kamu yang sering bilang, “Aku nggak bisa nanem, tanaman selalu mati,” tenang. Pohon bidara itu nggak manja. Dia tahan panas, tahan kering, dan nggak butuh pupuk mahal.

Saya sendiri bukan tukang kebun, tapi pohon ini tetap tumbuh subur. Cukup siram dua-tiga kali seminggu (tergantung cuaca), dan pastikan nggak terlalu becek. Simpel banget.

9. Bisa Jadi Peluang Usaha

Awalnya saya menanam pohon bidara cuma buat konsumsi pribadi. Tapi setelah saya posting beberapa foto di media sosial, banyak yang nanya, “Bisa beli bibitnya nggak?” atau “Daunnya dijual nggak?”

Akhirnya saya mulai jualan bibit dan daun bidara secara kecil-kecilan. Ternyata lumayan juga peminatnya. Kalau kamu tertarik, saya sendiri juga Jual Bibit Pohon Bidara yang berkualitas, baik untuk ditanam sendiri atau dijadikan hadiah penuh makna.

10. Mengajarkan Anak Cinta Alam dan Sunnah

Terakhir, saya merasa menanam pohon bidara ini juga jadi sarana edukasi buat anak-anak saya. Saya ajak mereka ikut siram, pupuk, dan petik daunnya. Sekalian saya ceritakan kisah-kisah tentang keistimewaan pohon ini dalam Islam.

Daripada anak-anak terus-terusan main HP, ini jadi aktivitas kecil yang menyenangkan dan bermakna.

Satu Pohon, Banyak Manfaat

Setelah beberapa tahun menanam pohon bidara di depan rumah, saya bisa bilang ini salah satu keputusan terbaik yang pernah saya buat. Dari manfaat spiritual, kesehatan, estetika, sampai finansial semuanya bisa kita dapat dari satu pohon sederhana.

Jadi, kalau kamu masih ragu, mungkin sekarang saatnya buat ambil langkah. Nggak harus besar-besaran. Mulai aja dari satu pohon di pot depan rumah. Siapa tahu nanti bisa jadi kebun kecil yang penuh berkah.

Post a Comment